Visi Misi Desa Dringo-Todanan
STRATEGI PEMBANGUNAN DESA
4.1 Visi dan Misi
4.1.1 Visi
Adalah Gambaran kondisi
masa depan yang lebih baik (ideal), dibanding dengan kondisi yang ada saat ini. Adapun Visi dari Kepala desa terpilih yaitu: “BERSAMA – SAMA MEMBANGUN DESA DRINGO “
4.1.2 Misi
Adalah beberapa langkah atau tindakan yang ditempuh untuk mewujudkan Visi
Desa. Adapun Misi dari Kepala Desa terpilih yaitu:
1. Memperbaiki dan menambah sarana dan
prasarana yang dibutuhkan untuk. Meningkatkan SDM melalui pendidikan formal maupun informal
2. Bekerja sama dengan petugas penyuluh
lapangan untuk meningkatkan hasil pertanian
3. Meningkatkan usaha Pertanian
4. Meningkatkan dan mengelola Pendapatan Asli
Desa
5. Mewujudkan pemerintahan yang baik dan
bersih melalui pelaksanaan Otonomi Daerah.
4.2 Kebijakan
Pembangunan
Program Desa diawali dari
musyawarah Desa yang dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, tokoh Agama, RT /
RW, Pemerintah Desa beserta BPD dalam rangka penggalian gagasan. Dari penggalian gagasan tersebut dapat diketahui permasalahan yang
ada di Desa dan kebutuhan apa yang diperlukan oleh masyarakat sehingga aspirasi
seluruh lapisan masyarakat bisa tertampung.
Sebagai wakil dari masyarakat BPD berperan aktif membantu pemerintah
Desa dalam menyusun program Pembangunan.Pemerintah Desa beserta BPD merumuskan
program Pembangunan Desa, dalam hal ini menyusun Pembangunan apa yang sifatnya
mendesak dan harus dilakukan dengan segera dalam arti menyusun
4.2.1 Arah Kebijakan Pembangunan
Secara administratif Desa DRINGO terbagi dalam 2 ( dua )
Dusun namun pemukiman penduduk hanya terbagi dalam 2 (dua) wilayah utara dan
selatan Wilayah selatan adalah Dusun Serut
dan Dusun Dringo terletak di sebelah utara.
Pelaksanaan Pembangunan antara wilayah Utara dan selatan
harus seimbang agar tidak terjadi kecemburuan yang mengakibatkan ketidak
harmonisan dalam masyarakat. Demi tercapainya azas "adil dan merata"
tersebut Pembangunan dilaksanakan bertahap dan bergantian antara wilayah Utara
dan selatan meskipun dan pelaksanaan pembangunan harus melibatkan warga
masing-masing wilayah agar tercipta rasa saling memiliki meskipun pembangunan
tersebut berlokasi di wilayah Dusun lain.
Selain azas "adil dan merata" kami juga lebih
mengutamakan hal-hal yang bersifat darurat atau membutuhkan penanganan yang
tidak bisa ditunda.
4.2.2 Potensi dan Masalah
Potensi
a
Pertanian
b
Industri
Kecil dan Kerajinan
c
Pendidikan
Masalah
a
Sebagian
jalan rusak sehingga transportasi tidak optimal
b
Kurangnya
permodalan
c
Sebagian
gedung rusak
d
Irigasi tidak
maksimal
0 komentar: